Selasa, 24 September 2013

BATIK TULIS TRADISIONAL MADIUN


“BATIK SEGER ARUM MADIUN”
 
Batik suatu karya seni yang mengandung filosofi dan menggunakan malam batik sebagai zat perintang warna dan batik juga merupakan salah satu bentuk ekspresi kesenian tradisional dari kreativitas individual dan kolektivitas manusia-manusia Indonesia dan proses perkembangannya ditempa melalui kristalisasi pengalaman, yang pada akhirnya membentuk identitas kepribadian. Tumbuh dan berkembang di Indonesia sebagai manifestasi kekayaan budaya daerah-daerah.
Sebagai kesenian tradisional yang tumbuh dan berkembang di Indonesia, sudah secara otomatis pula, batik indonesia menjadi kesenian tradisional milik Indonesia pula.
LATAR BELAKANG
Untuk melestarikan seni budaya batik di Kota Madiun dengan segala bentuk tradisi, hasil bumi dan kejayaan yang pernah ada di Kota Madiun maka terciptalah suatu gagasan seni batik tulis khas Kota Madiun diberi nama Bhatik Seger Arum.
UNSUR NAMA
Ada dua unsur terciptanya Batik Khas Kota Madiun :
1.    Seger diambil dari hasil bumi Kota Madiun yang pada saat itu bisa dibanggakan yaitu Jeruk Nambangan yang pada saat ini menemui kesulitan untuk dilestarikan lewat pertanian karena sempitnya lahan pertanian yang ada dan kurang minatnya masyarakat untuk membudidayakannya. Agar untuk bisa dikenal selain dipersembahkan lewat pertanian juga dipersembahkan lewat seni batik karena Jeruk Nambangan selain manis juga seger rasanya untuk melepas dahaga.
2.    Arum:
Madiun merupakan suatu wilayah yang dirintis oleh Ki Panembahan Ronggo Jumeno atau biasa disebut Ki Ageng Ronggo memiliki sebilah keris yang sangat sakti bernama keris Tundhung Medhiun yang selalu dililit bunga melati rinonce dengan menyebarkan bau harum semerbak sehingga yang membawa akan selalu mempunyai kewibawaan yang tinggi dengan demikian melati dan keris akan selalu berdampingan yang akan membawa Kota Madiun menjadi harum ( Arum ).

 SANGGAR BATIK TULIS MURNI

JL.HALMAHERA 14 MADIUN